Analisis Pengendalian Mutu Grade Teh Hijau dengan Metode Statistical Quality Control di Pusat Penelitian Teh dan Kina Gambung Kabupaten Bandung
Abstract
Pengendalian mutu dilakukan mulai dari bahan baku, proses produksi, dan produk akhir agar produk yang dihasilkan sesuai dengan standar yang telah ditentukan. Penelitian ini bertujuan untuk untuk mengetahui pengendalian mutu secara statistik pada grade teh hijau, mengetahui kemampuan proses dalam menghasilkan grade teh hijau, dan mengetahui fakor-faktor yang mempengaruhi grade teh hijau. Analisis data menggunakan metode statistical quality control, yaitu control chart untuk data variabel (Xbar, R-chart, dan S-chart), capability process, dan diagram fishbone. Hasil penelitian dan analisis peta kendali Xbar, menunjukkan bahwa kualitas grade teh hijau tidak terkendali yang ditunjukkan dengan keberadaan titik sebaran data yang berada di luar batas kendali statistik. Analisis peta kendali R dan S dalam proses pengukuran grade teh hijau menunjukkan bahwa secara keseluruhan proses berada dalam batas kendali statistik. Nilai Cp yang diperoleh 0.289 < 1 yang menunjukkan bahwa kapabilitas proses rendah. Nilai Cpk yang diperoleh sama dengan nilai Cp yang berarti proses menghasilkan produk berada tepat di tengah interval spesifikasi. Dari analisis fishbone, faktor-faktor yang dapat mempengaruhi grade teh antara lain tenaga kerja, proses, lingkungan, mesin, dan bahan baku.
Downloads
Copyright (c) 2022 Feri Ardiyanti
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
a. Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
b. Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
c. Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).